Arti Happiness yang sesungguhnya
Dari drama Happiness, aku jadi belajar bahwa kebahagiaan itu sederhana.
Sesederhana merasa cukup, sabar dan ikhlas atas apa yang terjadi.
Kayak mas suami yang cukup dengan bersama mbak istri, bisa nolongin temennya, bisa jagain anak orang yang kejebak bareng, terus sabar sama apa yang terjadi dan berusaha ikhlas ketika dia akhirnya terinfeksi juga.
Itu membuat dia tetap bahagia meski keadaan nya lagi sulit-sulit nya.
Begitupun mbak istri yang akhirnya sadar bahwa kebahagiaan nya sederhana cukup ada mas suami di sisinya.
Tidak seperti penghuni apartemen lainnya, yang serakah, ngga sabaran, rusuh.
Yang akhirnya bikin mereka menderita sendiri dan mereka berfikir bahwa in the end of the day mereka akan tetep bisa bahagia as long as memiliki banyaknya harta, kekuasaan pada banyak hal, jabatan, meskipun harus mengorbankan orang lain bahkan orang yang disayang.
Padahal itu engga membuat mereka bahagia sama sekali, yang ada justru membuat semakin merasa kurang, makin haus sama semua faktor eksternal yang ada.
Jadi, pada hakikatnya aku mengerti bahwa kebahagiaan yang sebenarnya itu berasal dari internal, dari hati kita, hati kita yang merasa cukup, bisa bersyukur, bisa bersabar, bisa tenang dan bisa merasakan cinta juga kasih sayang selebihnya apapun yang dari eksternal hanya menjadi pelengkap.
Tulisan yg hangat 💕 aku jadi memaknai kembali makna bahagia yang luput disadari :)
BalasHapusTerima kasih sekali atas kunjungannya ❤️
BalasHapus